Masyarakat Nelayan Desa Karyatani, Kecamatan Labuhan Maringgai, Lampung Timur
Oleh : ARIF FAHRUDIN
BestieIndonesiaNews.id, Lampung Timur - Sebuah desa di pesisir Kecamatan Labuhanmaringgai, Kabupaten Lampung Timur. Layaknya desa di kawasan pesisir, sebagian besar mata pencaharian penduduk Desa Karyatani adalah nelayan.
Lazimnya desa pesisir di Indonesia pendukuk Karyatani juga menghadapi berbagai tantangan. Salah satunya, minimnya infrastruktur penerangan di kawasan muara sungai yang menjadi urat nadi kehidupan warga Karyatani.
Namun, itu dulu sebelum adanya bantuan dari PT Pertamina Hulu Energi Offshore South East Sumatera (PHE OSES).
Sebelum, PHE OSES memberikan bantuan, minimnya fasilitas penerangan menyulitkan aktivitas bongkar muat hasil tangkapan nelayan di muara sungai Desa Karyatani.
Ketergantungan pada sumber energi fosil yang mahal dan kurangnya akses listrik yang memadai, membuat penerangan di kawasan tersebut menjadi sebuah kemewahan yang sulit dijangkau penduduk Karyatani.
Kehadiran PHE OSES menjadi angin segar bagi warga Desa Karyatani. Melalui program tanggung jawab sosial, perusahaan tersebut berkomitmen membantu masyarakat di wilayah operasionalnya.
Salah satu bentuk konkret komitmen tersebut adalah pemasangan lima unit lampu panel surya di kawasan muara sungai Desa Karyatani, pada Selasa (16-7-2024) lalu.
Pemasangan lampu panel surya itu bukanlah yang pertama kali dilakukan PHE OSES. Pada tahun 2023, perusahaan tersebut telah memasang lampu penerangan dengan kapasitas serupa di Desa Muaragading Mas dan Desa Margasari, yang juga masuk wilayah Kecamatan Labuhanmaringgai.
Dengan penambahan lima unit lampu panel surya di Desa Karyatani, total pemasangan di Kecamatan Labuhanmaringgai mencapai 18 unit.
Setiap lampu memiliki kapasitas 60 watt. Cukup untuk menerangi area vital kehidupan warga, khususnya para nelayan di Desa Karyatani.
Lampu-lampu panel surya itu dipasang pada sepanjang kawasan muara sungai hingga pesisir pantai yang menjadi tempat penambatan perahu nelayan.
Kehadiran lampu-lampu itu tidak hanya memberikan rasa aman bagi para nelayan, tetapi juga mengurangi ketergantungan masyarakat pada energi fosil, sekaligus menjadi solusi bagi masalah penerangan yang selama ini belum tersentuh oleh jaringan listrik PLN.
Senior Manager Relations Upstream Pertamina Regional Jawa, Agus Suprijanto menjelaskan bantuan Ini merupakan bagian dari komitmen PHE OSES dalam mendukung keberlanjutan lingkungan sekaligus meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
"Kami juga berkomitmen untuk membantu nelayan dalam memberikan kenyamanan ketika mereka membongkar hasil tangkapannya," Kata Agus Suprijanto.
Sementara itu, Manager Health, Safety, Security, and Environment PHE OSES, Kusmono mengatakan, inisiatif pemasangan lampu panel surya itu merupakan bagian dari program Integrated Community-Based Security (ICBS) yang diinisiasi oleh perusahaan.
Program tersebut melibatkan masyarakat pesisir Desa Karyatani secara langsung, sehingga menciptakan rasa kepemilikan dan tanggung jawab bersama.
"Dukungan dari masyarakat di sekitar wilayah kerja PHE OSES sangat penting untuk kelancaran operasional kami dalam memproduksi minyak dan gas bumi yang menjadi penggerak kehidupan,” kata Kusmono pada Jumat, 23 Agustus 2024.
Program ICBS, tidak hanya terbatas pada bantuan fisik seperti lampu panel surya. Kegiatan sosialisasi rutin juga dilakukan oleh tim Security PHE OSES.
"Kegiatan sosialisasi rutin itu untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya keamanan, terutama terkait dengan objek vital nasional yang berada di sekitar wilayah mereka," Katanya
Kepala Desa Karyatani Nuryadi menyampaikan, terima kasih atas bantuan PHE OSES tersebut.
Menurut dia, pemasangan lampu panel surya itu sangat berarti bagi kehidupan warga desa, terutama para nelayan yang sering kali harus bekerja pada malam hari.
"Bantuan penerangan lampu panel surya ini sangat membantu nelayan kami dalam bongkar muat hasil tangkapan serta meningkatkan keamanan di muara tempat kapal berlabuh,” ungkapnya.
Pemasangan lampu panel surya di Desa Karyatani sejalan dengan upaya PHE OSES dalam mendukung tercapainya Sustainable Development Goals (SDGs) poin 7, yakni energi yang bersih dan terjangkau.
Langkah tersebut menunjukkan komitmen perusahaan tidak hanya dalam menjaga keberlanjutan lingkungan, tetapi juga dalam meningkatkan kemandirian dan kesejahteraan masyarakat pesisir.
Dengan adanya penerangan yang memadai, kini kawasan muara sungai Desa Karyatani tidak lagi gelap gulita pada malam hari.
Para nelayan dapat bekerja dengan lebih aman dan nyaman, dan masyarakat setempat merasakan langsung manfaat dari energi terbarukan yang ramah lingkungan tersebut.
PHE OSES telah mengirimkan semburat cahaya untuk menggapai kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Karyatani. (**)
(**).