BestieIndonesiaNews.id, Tabik Pun – Waktu berlalu begitu cepat. Rasanya baru kemarin kita membuka lembaran tahun ini dengan harapan-harapan yang indah.
Kini, drama 365 hari hampir sampai pada babak akhir. Banyak cerita yang telah terukir, beberapa luka masih terasa perih, namun tidak sedikit tawa yang menjadi penawar segala lelah.
Jika tahun ini harus diberi judul, mungkin judul yang paling tepat adalah “Tidak Mudah, Tapi Alhamdulillah.”
Tidak mudah, karena hidup memang penuh liku-liku. Tahun ini mungkin bukan tahun terbaik bagi sebagian orang, termasuk saya. Ada perjuangan yang terasa berat, ada mimpi yang harus ditunda, dan ada rencana yang kandas di tengah jalan.
Namun, seperti kalimat yang sering kita dengar, “Hidup harus terus berjalan.” Bagaimanapun sulitnya situasi, kita selalu menemukan cara untuk bangkit kembali, meski dengan langkah yang tertatih.
Sepanjang perjalanan tahun ini, kita dihadapkan pada berbagai ujian. Mungkin ada yang kehilangan pekerjaan, ada yang harus merelakan orang-orang terkasih pergi untuk selamanya, atau ada pula yang bertahan dalam kondisi ekonomi yang kian menekan.
Tidak sedikit air mata yang jatuh diam-diam, menandakan betapa beratnya beban yang dipikul. Namun di balik semua itu, ada satu kata yang selalu menjadi penguat: Alhamdulillah.
Rasa syukur adalah kunci yang membuat kita tetap kuat, bahkan di saat segalanya terasa tidak berpihak.
Tahun ini mengajarkan bahwa sekecil apapun nikmat yang kita miliki, jika disyukuri, maka ia akan terasa cukup.
Alhamdulillah untuk setiap kesehatan yang masih kita miliki, untuk keluarga yang masih menjadi tempat pulang, dan untuk setiap sahabat yang setia berada di sisi kita.
Alhamdulillah untuk rezeki yang tidak pernah putus meskipun datangnya terkadang tidak sesuai ekspektasi.
Tahun ini mungkin berat, tapi bukan berarti tanpa cerita indah. Di sela-sela kesulitan, selalu ada kebahagiaan kecil yang bisa dinikmati.
Mungkin itu adalah momen berkumpul bersama keluarga, melihat anak-anak tumbuh dengan sehat, atau sekadar menikmati secangkir kopi di pagi hari sambil mensyukuri hidup yang masih berjalan.
Kebahagiaan sederhana ini menjadi pengingat bahwa hidup tidak selamanya tentang mencapai sesuatu yang besar, melainkan juga tentang menikmati apa yang sudah ada.
Drama 365 hari ini akan segera berakhir. Namun, bukan berarti perjuangan kita selesai. Tahun depan akan membawa cerita baru, tantangan baru, dan tentu saja, harapan-harapan baru.
Apa pun yang telah terjadi tahun ini, biarkan ia menjadi pelajaran berharga. Tidak apa-apa jika kita belum mencapai semua impian. Setidaknya kita sudah berusaha dengan sekuat tenaga, dan itu sudah lebih dari cukup.
Akhirnya, mari kita tutup tahun ini dengan satu kalimat penuh keyakinan: “Tidak mudah, tapi Alhamdulillah.” Karena meski hidup ini sulit, selalu ada alasan untuk bersyukur. Meski jalannya terjal, selalu ada harapan untuk masa depan yang lebih baik.
Tahun ini mungkin berat, tapi percayalah, kita telah tumbuh menjadi pribadi yang lebih kuat.
Mari sambut tahun baru dengan hati yang penuh syukur dan pikiran yang lebih tenang.
Selamat tinggal drama 365 hari. Terima kasih untuk semua kenangan, baik suka maupun duka. Kita siap membuka lembaran baru, dengan lebih banyak doa, usaha, dan tentu saja, rasa syukur. Alhamdulillah.