Geram saat unjuk rasa di halaman pemkab Lamtim. (Ist)
BestieIndonesiaNews.id, Lampung Timur – Aliansi Gerakan Rakyat Menggugat (Geram) menggelar aksi damai di halaman Kantor Bupati Lampung Timur, Selasa (12/8/2025).
Aksi ini dilakukan untuk menyampaikan pernyataan sikap terkait penempatan pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Timur.
Dalam orasinya, juru bicara Geram, Fauzi, menegaskan pihaknya menginginkan Bupati Lampung Timur, Ela Siti Nuryamah, menempatkan seluruh kepala organisasi perangkat daerah (OPD) dan Sekretaris Daerah (Sekda) dari kalangan putra daerah atau pejabat yang telah lama bekerja di Pemkab Lampung Timur.
“Selama ini posisi Sekda Lamtim selalu diisi pejabat impor. Akibatnya, perkembangan Lamtim kalah jauh dibandingkan kabupaten/kota lain di Provinsi Lampung. Kami atas nama rakyat Lamtim menolak adanya pejabat impor,” tegas Fauzi.
Selain itu, massa aksi juga mendesak agar seluruh pejabat menempati rumah dinas yang telah disediakan Pemkab.
“Apabila aspirasi ini tidak didengarkan Bupati Lamtim, kami akan terus mengkritik dan menggelar aksi massa yang lebih besar,” ujarnya.
Pernyataan sikap Geram diterima oleh Asisten III Setdakab Lamtim, Wirham Riadi, didampingi Kasat Pol PP, Syahmin Saleh. “Aspirasi dari Geram akan kami sampaikan kepada Bupati,” kata Wirham.
Diketahui, jabatan Sekda Lamtim saat ini masih diisi oleh pelaksana tugas (Plt) setelah Moch Jusuf purnatugas sejak 1 Juli 2025 lalu. Untuk mengisi kekosongan tersebut, Pemkab Lamtim tengah menggelar seleksi terbuka jabatan pimpinan tinggi pratama.
Hingga tahap seleksi administrasi, terdapat tujuh peserta yang dinyatakan lolos, yakni M. Noer Alsyarif, Rustam Effendi, Ahmad Hariyanto, Mansyur Syah, Suwanto, Tabrani Hasyim, dan Mahmud Yunus.
Dari jumlah tersebut, empat di antaranya merupakan pejabat dari Lamtim: M. Noer Alsyarif (Sekretaris DPRD), Suwanto (Staf Ahli Bupati), Tabrani Hasyim (Kepala BPBD), dan Mansyur Syah (Kadis Komdigi). Sementara tiga lainnya berasal dari luar daerah.
Para peserta akan mengikuti uji kompetensi pada 14–15 Agustus 2025.