Kepala Bapenda Lampung Timur, Agus Firmansyah Lukman. (Foto/Istimewa)
BestieIndonesiaNews.id, Lampung Timur - Pemerintah Kabupaten Lampung Timur mencatat pendapatan daerah per19 Desember 2024 mencapai angka lebih dari Rp 2,3 triliun.
Sementara itu, Pendapatan Asli Daerah (PAD) telah menyentuh Rp 192 miliar lebih dan diprediksi segera menembus angka Rp 200 miliar. Jika terealisasi, ini akan menjadi pencapaian historis pertama kalinya dalam sejarah Lampung Timur.
Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Lampung Timur, Agus Firmansyah Lukman, memberikan tanggapan terkait capaian positif tersebut.
Dia mengungkapkan bahwa keberhasilan ini tidak lepas dari kerja sama semua pihak serta upaya optimalisasi pendapatan daerah yang telah dilakukan secara sistematis.
"Alhamdulillah, hingga tanggal 19 Desember 2024, PAD kita sudah mencapai Rp 192 miliar lebih. InsyaAllah, dalam sisa waktu 10 hari kerja sebelum tutup buku, kami optimis PAD Lampung Timur bisa menembus angka Rp 200 miliar. Jika ini tercapai, maka ini akan menjadi sejarah baru bagi Lampung Timur, karena sebelumnya angka tersebut belum pernah kita raih,” ujar Agus Firmansyah Lukman, Jumat (20/12/2024).
Agus menambahkan, peningkatan ini merupakan buah dari strategi intensifikasi dan ekstensifikasi pendapatan daerah.
Beberapa sektor unggulan seperti pajak daerah, retribusi daerah, serta pendapatan lainnya menjadi kontributor signifikan terhadap peningkatan PAD.
"Kami terus berupaya menggali potensi PAD melalui berbagai inovasi dan perbaikan sistem, termasuk penguatan basis data wajib pajak, peningkatan kesadaran masyarakat dalam membayar pajak, serta pemanfaatan teknologi informasi dalam pengelolaan PAD,” jelas Agus.
Lebih lanjut, Agus menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang telah berperan aktif dalam mendukung peningkatan pendapatan daerah, termasuk masyarakat, perangkat desa, dan aparatur pemerintah.
Menurutnya, capaian ini merupakan bentuk komitmen bersama dalam membangun Lampung Timur yang lebih maju dan mandiri secara fiskal.
"Tentu ini tidak mudah dan membutuhkan dukungan dari semua pihak. Kami berharap masyarakat terus mendukung upaya pemerintah dalam meningkatkan pendapatan daerah. Semakin tinggi PAD yang kita capai, semakin besar pula anggaran yang bisa kita alokasikan untuk pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat,” imbuhnya.
Dengan pencapaian ini, Agus optimistis Lampung Timur mampu mencapai target yang telah ditetapkan dan bahkan melebihi ekspektasi.
Dia menegaskan bahwa keberhasilan tersebut akan menjadi pijakan penting dalam mendorong kemandirian daerah serta pembangunan berkelanjutan.
“Kami mohon doa dan dukungan dari semua pihak agar PAD Lampung Timur benar-benar bisa menembus angka Rp 200 miliar di akhir tahun ini. Ini bukan hanya capaian angka, tetapi menjadi simbol kebangkitan ekonomi daerah kita,” pungkasnya.
Diketahui, Pendapatan Daerah secara menyeluruh telah terealisasi lebih dari 2.3 Triliun atau 94% dari target 2.4 Triliun ini juga menjadi trend positif bagi APBD Lampung Timur TA. 2024.
Realisasi pendapatan daerah yang signifikan ini diharapkan dapat menjadi motor penggerak pembangunan di Lampung Timur, baik dari segi infrastruktur, pendidikan, kesehatan, maupun sektor ekonomi lainnya.
Pemerintah daerah juga berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan publik demi mewujudkan kesejahteraan masyarakat.