Kepala bapenda provinsi Lampung Slamet Riyadi berdialog dengan wajib pajak
BestieIndonesiaNews.id, Lampung Timur – Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi Lampung, Slamet Riadi, melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Lampung Timur.
Kunjungan tersebut dalam rangka mempersiapkan program opsen Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) dan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) yang akan dimulai pada 5 Januari 2025.
Kunjungan ini mencakup diskusi dengan Penjabat (Pj.) Bupati Lampung Timur terkait kesiapan pelaksanaan program, serta peninjauan lokasi pembangunan kantor Samsat baru yang dirancang untuk mendukung kelancaran layanan pajak.
Slamet Riadi mengungkapkan pentingnya program opsen ini untuk meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat dalam membayar pajak.
"Dengan persiapan yang matang, kami optimis program ini dapat berjalan lancar dan memberikan dampak positif bagi masyarakat Lampung Timur," ujarnya.
Salah satu agenda utama adalah meninjau lahan hibah seluas 5.030 m² di Desa Pasar Sukadana, yang akan digunakan untuk pembangunan kantor Samsat baru.
"Pembangunan yang direncanakan dimulai pada tahun 2025 dengan anggaran perubahan ini diharapkan mampu meningkatkan efisiensi dan transparansi tata kelola pajak di daerah," Lanjutnya.
Selain itu, Slamet Riadi juga berdialog dengan wajib pajak untuk mendengar langsung keluhan serta masukan terkait pelayanan pajak.
Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk memastikan kelancaran pelaksanaan program, termasuk promosi dan proses pembayaran PKB di wilayah tersebut.
Kunjungan ini sekaligus menegaskan komitmen pemerintah Provinsi Lampung untuk memberikan pelayanan publik yang lebih baik.
"Dengan program optimasi yang dipersiapkan secara menyeluruh, diharapkan Lampung Timur dapat menjadi salah satu daerah dengan tingkat kepatuhan pajak yang tinggi di provinsi ini," Tegasnya
Program optimasi PKB/BBNKB 2025 diharapkan dapat membawa manfaat besar bagi masyarakat Lampung Timur, baik dari sisi pelayanan maupun peningkatan pendapatan daerah yang akan digunakan untuk pembangunan berkelanjutan.