BestieIndonesiaNews.id, Lampung Timur – Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Lampung Timur menggelar upacara peringatan Hari Amal Bhakti (HAB) ke-79 di halaman kantor Kemenag setempat pada Jumat (3/1/2025).

Upacara ini dihadiri oleh seluruh jajaran pegawai Kemenag Lampung Timur dan berlangsung pemberian penghargaan Satya Lencana Karya Satya masa Pengabdian 10, 20 dan 30 tahun. 

Kepala Kemenag Lampung Timur, Indrajaya, mengungkapkan pentingnya semangat Hari Amal Bhakti untuk mendukung dan mengimplementasikan Asta Cita Pemerintahan Prabowo-Gibran.

Salah satu poin utama adalah memperkokoh ideologi Pancasila, demokrasi, hak asasi manusia, serta memperkuat kehidupan yang harmonis dengan lingkungan, alam, dan budaya.

Peringatan HAB ke-79 mengusung tema "Umat Rukun Menuju Indonesia Emas." Tema ini mencerminkan komitmen untuk mewujudkan harmoni antarsesama demi mencapai visi Indonesia Emas.

"Indonesia adalah negara dengan keanekaragaman suku, agama, dan budaya yang hidup rukun dan damai. Ini adalah keajaiban dunia yang harus kita jaga bersama," ujar Indrajaya saat membacakan pidato Menteri Agama RI.

Indrajaya juga mengingatkan pentingnya peran agama dalam merespons tantangan global seperti perubahan iklim dan krisis pangan.

Selain itu, Indrajaya menyoroti prioritas Kementerian Agama dalam meningkatkan kualitas pendidikan agama, baik untuk masyarakat umum maupun kelompok rentan.

"Program makan bergizi gratis di lembaga pendidikan Kemenag menjadi bagian dari upaya mendukung program Pemerintahan Prabowo-Gibran," Lanjutnya.

Indrajaya juga mengatakan, pemberdayaan ekonomi umat juga menjadi fokus, dengan program seperti Kemandirian Pesantren, optimalisasi zakat, wakaf, dan gerakan filantropi lainnya.

Indrajaya menegaskan pentingnya integritas di lingkungan Kementerian Agama. Dia mengajak seluruh pegawai untuk menjadi teladan dalam pencegahan korupsi, mengutip pesan almarhum Baharuddin Lopa, "Beranilah menjadi benar, meski pun sendirian."

"Kemenag Lampung Timur juga mengapresiasi berbagai penghargaan yang diraih Kementerian Agama di tingkat nasional, termasuk penghargaan Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan pelayanan publik ramah kelompok rentan serta berbagai perhargaan lainnya," Katanya.

Peringatan HAB ke-79 ini menjadi momentum refleksi untuk terus memperkokoh kerukunan umat beragama dan meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat.

Laporan : Fahri