BestieIndonesiaNews.id, Lampung Timur - Ketua Kwartir Cabang (Kwarcab) Pramuka Lampung Timur, Yus Bariah, melaksanakan kegiatan Aksi Bergizi di tatanan pada peringatan Hari Pramuka Ke-63 tingkat Kwarcab di Kecamatan Jabung, Senin (26/8/2024).
Kegiatan ini diadakan sebagai upaya mendukung Instruksi Presiden No. 1 Tahun 2017 dan Peraturan Bupati Lampung Timur No. 49 Tahun 2018 tentang Pedoman Pelaksanaan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) serta pencegahan dan penurunan stunting.
Yus Bariah yang juga ketua Tim Penggerak PKK Lampung Timur itu menegaskan pentingnya gerakan Aksi Bergizi untuk mencegah stunting di kalangan anak sekolah dan remaja.
"Gerakan ini sangat penting untuk mengedukasi anak usia sekolah dan remaja tentang pentingnya mengonsumsi makanan bergizi serta aktif berolahraga. Selain itu, kita juga memberikan edukasi terkait pencegahan anemia, bahaya merokok, dan penyalahgunaan Napza," ujarnya.
Dia menambahkan, edukasi yang dilakukan meliputi pemahaman mengenai konsep "Isi Piringku" yang mencakup asupan gizi seimbang dan pentingnya aktivitas fisik.
Yus Bariah melanjutkan, program ini juga menyoroti pencegahan anemia melalui pemberian tablet tambah darah pada remaja putri serta skrining hemoglobin (Hb) untuk mendeteksi dini anemia, yang meliputi pemahaman tentang definisi, penyebab, dan dampaknya.
Yus Bariah, yang juga bertindak sebagai Duta Pencegahan Stunting Kabupaten Lampung Timur, mengajak seluruh pemangku kepentingan, pembina Pramuka, dan para siswa untuk berperan aktif dalam mengawal kegiatan ini secara berkelanjutan.
"Saya menghimbau kepada seluruh stakeholder terkait, kakak-kakak pembina, dan adik-adik semua untuk terus berintegrasi dan bekerja sama. Kita harus memastikan bahwa pada akhir tahun 2024, minimal 58% remaja putri telah mengonsumsi tablet tambah darah sebagai langkah pencegahan stunting," jelasnya.
Selain itu, dia juga mendorong pemanfaatan pekarangan sekolah untuk menanam sayuran dan tanaman obat keluarga serta menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di lingkungan sekolah.
"Kegiatan Aksi Bergizi ini diharapkan dapat menjadi bagian dari upaya mencapai Program Indonesia Sehat melalui pendekatan keluarga dan implementasi Gerakan Aksi Cegah Stunting secara berkelanjutan di Kabupaten Lampung Timur," Katanya.