Peserta Bimtek Ke Aswaja an Madrasah NU Lampung Timur. (Ist)
BestieIndonesiaNews.id, Metro – Pengurus Cabang Lembaga Pendidikan Ma’arif NU Kabupaten Lampung Timur menggelar Seminar dan Bimbingan Teknis (BIMTEK) Aswaja bagi kepala madrasah dan guru mata pelajaran Aswaja tingkat SMA/SMK/MA Ma’arif se-Lampung Timur.
Kegiatan berlangsung selama dua hari, 12–13 Juli 2025, di IDEA Grand Hotel Kota Metro, dengan peserta dari 18 madrasah Ma’arif NU se-Kabupaten Lampung Timur.
Kegiatan ini bertujuan memperkuat pemahaman dan implementasi nilai-nilai Ahlussunnah wal Jama’ah An-Nahdliyah dalam proses pendidikan dan pembelajaran, serta memperkuat peran pendidik sebagai penjaga nilai Islam moderat di sekolah.
Ketua PC LP Ma’arif NU Lampung Timur, Ahmad Nur Ihsan, menegaskan bahwa penguatan Aswaja merupakan agenda strategis yang harus dilakukan secara sistematis di seluruh satuan pendidikan Ma’arif.
"Aswaja bukan sekadar pelajaran, melainkan jati diri kita. Guru dan kepala madrasah Ma’arif adalah penjaga nilai-nilai Islam moderat yang harus hadir dalam setiap aspek kehidupan sekolah,” tegas Ihsan.
Ketua PW LP Ma’arif NU Provinsi Lampung, Prof Subandi, yang hadir sekaligus membuka acara, menyampaikan apresiasi atas konsistensi PC LP Ma’arif Lamtim dalam memperkuat kaderisasi ideologi moderat di lingkungan pendidikan.
“Kita hidup di era penuh tantangan ideologi dan infiltrasi paham ekstrem. Guru Aswaja harus dibekali kemampuan pedagogis dan ideologis agar bisa menjaga nilai Islam moderat dan toleran,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Tanfidziyah PCNU Lampung Timur, KH Dardiri Ahmad, SH, dalam sambutannya menekankan pentingnya peran lembaga pendidikan Ma’arif dalam membentuk karakter generasi muda Nahdlatul Ulama.
“Kita semua bertanggung jawab menjaga dan meneruskan ajaran Aswaja An-Nahdliyah. Pendidikan adalah kunci utama perjuangan ini. Guru Aswaja harus menjadi teladan, bukan hanya dalam ucapan, tetapi juga dalam tindakan,” ungkap KH Dardiri.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua Cabang Penerbit Erlangga Lampung, Linggom Napitupulu, menyampaikan apresiasi atas kepercayaan LP Ma’arif NU Lampung Timur yang telah menjalin kerja sama dengan Penerbit Erlangga dalam mendukung penguatan literasi dan pendidikan karakter berbasis nilai-nilai Aswaja.
“Kami melihat bahwa nilai-nilai Ahlussunnah wal Jama’ah yang diajarkan di lingkungan Ma’arif NU sangat selaras dengan semangat pendidikan karakter dan moderasi beragama. Karena itu, kami dari Penerbit Erlangga berkomitmen untuk terus bersinergi dalam mendukung penyediaan bahan ajar dan pelatihan yang relevan bagi para guru,” ujarnya
Linggom Napitupulu juga menambahkan bahwa Penerbit Erlangga tidak hanya berorientasi pada bisnis penerbitan, namun juga memiliki tanggung jawab moral untuk ikut serta dalam mencerdaskan kehidupan bangsa melalui kolaborasi dengan berbagai elemen pendidikan, termasuk lembaga-lembaga keagamaan.
“Kami berharap kerja sama ini dapat berlanjut dalam bentuk pelatihan, penyediaan buku-buku Aswaja yang terstandar, serta mendukung kegiatan-kegiatan pengembangan profesionalisme guru di lingkungan LP Ma'arif,” pungkasnya.
Suasana kegiatan berlangsung hangat dan penuh antusiasme. Selain pemaparan materi Aswaja, peserta mendapatkan pelatihan teknis penyusunan RPP, pengembangan bahan ajar Aswaja, serta diskusi kelompok untuk berbagi praktik baik antar madrasah.
Dengan terselenggaranya kegiatan ini, diharapkan pendidik Ma’arif NU di Lampung Timur semakin kokoh secara ideologis dan pedagogis, serta mampu menjadi pelopor pendidikan Islam moderat di tengah tantangan zaman, menjaga madrasah tetap menjadi tempat tumbuhnya generasi cerdas, toleran, dan berkarakter Ahlussunnah wal Jama’ah An-Nahdliyah.